Langsung ke konten utama

Mengubah derita menjadi bahagia

Buku Mengubah Derita menjadi Bahagia adalah buku non fiksi yang mengajarkan kita tentang berbagai tips agar hidup kita menjadi bahagia

Berikut ini adalah 5 poin sebenarnya merupakan 5 cara untuk membuat hidup menjadi bahagia
Tips Mendapatkan hidup yang bahagia

1.Luangkan sedikit waktu berkualitas
Waktu adalah hal yang tak bisa terlepas dalam kehidupan manusia.  Waktu yang menentukan nasib kehidupan manusia. Oleh karena itu baiklah kita menggunakan waktu sebaik-baiknya dengan melakukan berbagai kegiatan yang efektif dan bermanfaat. Seperti kutipan ini:
"Kehidupan adalah apa yg terjadi saat anda sibuk membuat rencana-rencana lain-John lenon (hal 15).

2. Evaluasi kembali kebutuhan anda untuk bisa bertahan hidup
"Orang-orang yang dalam hidupnya berupaya agar tetap hidup akan lupa makna hidup-margaret fuller (hal 27)"
Seperti kutipan diatas, kita harus bisa menyeimbangi berbagai kebutuhan hidup kita secara seimbang.  Sebagai contoh,  memang kita harus bekerja untuk mendapatkan uang agar dapat memenuhi kebutuhan hidup kita. Tetapi jangan menjadi terlalu "gila kerja". Berikanlah waktu untuk merefleksikan diri dengan hiburan yang ada agar tidak terlalu mengalami tekanan saat bekerja

3.memelihara tubuh jiwa dan pikiran anda
Diri kita merupakan bagian terpenting dalam jalannya proses kehidupan.  Oleh karena itu, kita harus bisa menjaga tubuh yaitu jasmani dengan menjaga kesehatan,  menjaga jiwa dengan pembaharuan kehidupan rohani serta menjaga pikiran kita dari segala hal negatif di sekitar kita. Sesuai dengan kutipan dibawah:
Ada suatu tanggung jwb yg berat untuk menjadikan diri kita yakin seperti ap yg kita inginkan namun betapa kaya hdp kita apabila kita menjalankan gagasan itu dan menerapkannya dlm perilaku keberadaan kita setiap hari-stephanie dowrick(hal 45)

4.mencari jati diri
Jati diri merupakan salah satu hal yang terpenting dalam menjalani hidup ini.  Sikap,  karakter dan bagaimana kita merupakan hal yang wajib kita ketahui sendiri. Bukan dengan senang atau bangga menjadi orang lain tetapi berusaha untuk menjadi diri sendiri.  Seperti kutipan dibawah ini :
Saya selalu ingin menjadi seseorang tetapi seharusnya saya bisa lebih spesifik lagi-lily tomlin(hal 54)

5. Menikmati setiap kenikmatan dalam dunia.
Dengan menikmati dan menghargai setiap hal yang menyenangkan hati melalui berbagai hiburan tanpa melupakan kewajiban yang seharusnya.sesuai dengan kutipan berikut :
Dengan pandangan yang tenteram oleh keselarasan serta kekuatan kegembiraan yg mendalam kita bs melihat segala hal sampai ke inti'a-william wordsworth(hal 62)

Komentar

Anonim mengatakan…
Clay vs Titanium Curling Iron | Titanium Art
keyword mens titanium watches Ceramic ford focus titanium hatchback Corner titanium tent stakes Tool titanium (iv) oxide domain www.thrustersknifeworks.com titanium welding

Postingan populer dari blog ini

Soal bahasa indonesia beserta jawabannya

Bacalah teks berikut untuk menjawab soal nomor 1 dan 2 Hadirin yang saya hormati, dalam kesempatan ini saya akan membahas "Perlunya Keseimbangan antara Kebutuhan Jasmani dan Rohani." (1) Manusia terdiri atas jasmani dan rohani. (2) Jika keduanya berpisah, seseorang tidak dikatakan manusia hidup lagi. (3) Baik jasmani maupun rohani keduanya membutuhkan makanan dan keduanya akan merasakan sakit dan sehat. (4) Makanan jasmani hendaknya sesuai dengan sifat jasmani itu sendiri yaitu bersifat fisik atau materi, sedangkan makanan rohani yaitu spiritual atau mental. (5) Oleh karena itu, perlu adanya keseimbangan antara kebutuhan jasmani dan rohani. 1. Isu di dalam cuplikan tersebut dinyatakan dalam kalimat nomor ....          a. 1           B. 2          c. 3          d. 4          e. 5 Jawaban :B 2. Kata-kata persuasif terdapat dalam kalimat nomor .......

Sebuah karya

Tidak seperti yang lain Mengejar nilai dan komentar Mengejar perhatian banyak orang Mungkin memang dengan karya terbaik mereka Karya itu bukan hanya menulis di secarik kertas Karya itu punya nilai keindahan sendiri Bukan karena terpaksa memilih Bukan karena terpaksa tertarik Apalagi karena dipaksa untuk tertarik Karya bukan tentang nilai Karya itu tentang jati diri Karya itu mahal  Entah darimana sudut pandang karya itu Mungkin dari kalian yang membaca, menggangap karya itu hanya untuk setetes nilai Karya yaa suatu hasil pemikiran yang berestetika Hendaklah karya itu datang dan diterima tanpa paksaan tanpa hantaman tetapi dengan ketertarikan akan pelajaran yang didapat