Pengaruh metode pembelajaran terhadap prestasi siswa XI-SOS 1 SMA Kanaan
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Keberhasilan dalam belajar merupakan kebanggaan bagi setiap orang. Namun dalam proses belajar, ada berbagai faktor yang dapat menghambat pembelajaran. Faktor-faktor tersebut antara lain, kurangnya fasilitas dalam pembelajaran, media pembelajaran yang kurang memadai hingga kemalasan dari diri sendiri.
Salah satu faktor yang akan penulis bahas adalah media belajar yang kurang memadai. Dari sekian banyak media pembelajaran yang paling berpengaruh kepada proses pembelajaran adalah peran seorang pengajar.
Peran pengajar sangat penting bagi proses pembelajaran. Pengajar dituntut untuk dapat mebuat pelajar nyaman dalam proses pembelajaran. Kenyamanan belajar sangat di perlukan bagi pelajar dalam proses belajar.
Namun seiring berjalannya waktu, banyak pengajar yang memiliki cara mengajar yang salah, seperti metode demontrasi yang berarti pengajar menggunakan alat peraga yang tersedia. Metode ini dapat membuat siswa memahami apa yang pengajar ajarkan. Selanjutnya, Para pengajar ini cenderung lebih mempertahankan metode mengajarnya dibandingkan kenyamanan yang didapatkan pelajar seperti pemilihan metode ceramah dalam mengajar.
Kali ini, penulis akan membahas tentang pengaruh metode pembelajaran terhadap prestasi siswa.
Penulis akan mengkaji tentang berbagai metode pembelajaran, mulai dari kelebihan dan kelemahan berbagai metode belajar hingga metode yang paling efektif dalam pengajar. Pembahasan ini akan dilakukan dengan metode kuesoner dan mengambil pendapat dari para ahli melalui studi pustaka.
Pembahasan ini sangatlah penting untuk penulis bahas karena pembahasan ini dapat merujuk para pembaca terutama seorang mengajar untuk dapat menerapkan metode yang tepat dalam mengajar. Sehingga pengajar tersebut bukan hanya dapat mengajar namun juga dapat membuat para pelajar nyaman dalam proses belajar
1.2 Rumusan masalah
1. Apa yang dimaksud dengan metode pembelajaran?
2. Bagaimana metode< pembelajaran menurut para ahli?
3. Apa saja kekurangan dan kelebihan metode belajar tersebut?
1. 3 Tujuan penelitian
1. Untuk mengetahui pengertian metode pembelajaran
2. Untuk mengetahui berbagai macam metode pembelajaran
3. Untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan berbagai macam metode tersebut.
1. 4 Manfaat penelitian
1. Membuat guru untuk dapat menciptakan metode belajar yang nyaman bagi siswa
2. Dengan adanya metode belajar yang efektif, siswa dapat belajar lebih giat dan bisa mendapatkan nilai yang baik
3. Dengan adanya metode belajar yang berbagai macam, guru dapat memilah metode pembelajaran yang terbaik
1. Untuk mengetahui pengertian metode pembelajaran
2. Untuk mengetahui berbagai macam metode pembelajaran
3. Untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan berbagai macam metode tersebut.
1. 4 Manfaat penelitian
1. Membuat guru untuk dapat menciptakan metode belajar yang nyaman bagi siswa
2. Dengan adanya metode belajar yang efektif, siswa dapat belajar lebih giat dan bisa mendapatkan nilai yang baik
3. Dengan adanya metode belajar yang berbagai macam, guru dapat memilah metode pembelajaran yang terbaik
Bab 2
Landasan teori
2.1. Metode mengajar
2.1.1 Pengertian
Metode mengajar menurut para ahli
Metode menurut Djamaluddin dan Abdullah Aly dalam Kapita Selekta Pendidikan Islam, (1999:114) berasal dari kata meta berarti melalui, dan hodos jalan.
Jadi metode adalah jalan yang harus dilalui untuk mencapai suatu tujuan.
menurut Depag RI dalam buku Metodologi Pendidikan Agama Islam (2001:19) Metode berarti cara kerja yang bersistem untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan guna mencapai tujuan yang ditentukan.
Menurut WJS. Poerwadarminta dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, (1999:767) Metode adalah cara yang telah teratur dan terpikir baik-baik untuk mencapai suatu maksud.
Berdasarkan definisi di atas, penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa metode merupakan cara yang ditempuh seseorang untuk mencapai tujuan yang diharapkan.
Mengajar adalah suatu usaha yang sangat kompleks, sehingga sulit menentukan bagaimana sebenarnya mengajar yang baik. Metode adalah salah satu alat untuk mencapai tujuan. Sedangkan pembelajaran adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh guru sedemikian rupa sehingga tingkah laku siswa berubah ke arah yang lebih baik (Darsono, 2000: 24).
Menurut Ahmadi (1997: 52) metode pembelajaran adalah suatu pengetahuan tentang cara-cara mengajar yang dipergunakan oleh guru atau instruktur. Pengertian lain mengatakan bahwa metode pembelajaran merupakan teknik penyajian yang dikuasai oleh guru untuk mengajar atau menyajikan bahan pelajaran kepada siswa di dalam kelas, baik secara individual ataupun secara kelompok agar pelajaran itu dapat diserap, dipahami dan dimanfaatkan oleh siswa dengan baik.
Menurut Gagne, Briggs, dan wagner dalam Udin S. Winataputra (2008) pembelajaran adalah serangkaian kegiatan yang dirancang untuk memungkinkan terjadinya proses belajar pada siswa.
menurut UU Nomor 20 tahun 2003 tentang Sisdiknas, pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkingan belajar.
Jadi pembelajaran merupakan proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Pembelajaran merupakan bantuan yang diberikan pendidik agar dapat terjadi proses pemerolehan ilmu dan pengetahuan.
Dapat juga disimpulkan bahwa metode pembelajaran adalah strategi pembelajaran yang digunakan oleh guru sebagai media untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan.
2.1.2 Macam-macam metode mengajar
a. Metode ceramah.
Metode ceramah adalah penuturan bahan pelajaran secara lisan. Metode ini tidak senantiasa jelek bila penggunaannya betul-betul disiapkan dengan baik, didukung dengan alat dan media, serta memperhatikan batas-batas kemungkinan penggunaannya.
b. Metode tanya jawab
Metode Tanya Jawab adalah metode mengajar yang memungkinkan terjadinya komunikasi langsung yang bersifat dua arah, sebab pada saat yang sama terjadi dialog antara guru dan siswa. Dalam metode ini terjadi dua interaksi dimana guru bertanya murid menjawab ataupun sebaliknya
c. Metode diskusi
Metode diskusi adalah pertukaran informasi dan berpendapat secara teratur dengan maksud untuk mendapat pengertian bersama yang lebih jelas dan lebih cermat tentang permasalahan atau topik yang sedang dibahas.
d. metode demonstrasi
Metode demontrasi adalah pengajar yang memperlihatkan atau mempraktekkan proses terjadinya sesuatu
e. Metode eksperimen
Metode eksperimen adalah cara penyajian pelajaran, di mana siswa melakukan percobaan dengan mengalami dan membuktikan sendiri sesuatu yang dipelajari.
f. Metode pelatihan
Metode latihan adalah suatu teknik mengajar yang mendorong siswa untuk melaksanakan kegiatan latihan agar memiliki ketangkasan atau keterampilan yang lebih tinggi dari apa yang dipelajari.
g. Metode pemberian tugas
Metode pemberian tugas adalah metode penyajian bahan di mana guru memberikan tugas tertentu agar siswa melakukan kegiatan belajar.
h. Metode karyawisata
Metode karyawisata adalah kunjungan wisata ke tempat di luar sekolah untuk melakukan pengamatan atau penelitian yang telah direncanakan dan sesuai dengan materi pembelajaran
i. Metode sistem regu
Metode sistem regu merupakan metode mengajar dua orang guru atau lebih bekerja sama mengajar sebuah kelompok siswa.
j. Metode simulasi
Metode simulasi adalah penjelasan mengenai bahan pelajaran melalui proses bermain peran mengenai suatu tingkah laku yang dilakukan seolah-olah dalam keadaan yang sebenarnya.
Bab 3
Metode penelitian
Metode penelitian
3.1 Metode penelitian
penulis menggunakan metode kuantitatif dimana penelitian ini menampilkan data dalam bentuk angka yaitu yang menampilkan data atau diagram dari hasil penelitian
3.2 Teknik penelitian
penulis menggunakan metode angket terbuka yaitu memberikan pertanyaan tertulis pada sample tentang hal yang dibahas penulis serta pemberian alasan dari responden.
3.3 populasi dan sampel
populasi adalah keseluruhan dari subjek yang diteliti
populasi yang diteliti adalah siswa siswi XI SOS 1 kristen kanaan jakarta
Sampel adalah Sebagian dari jumlah subjek Yang akan diteliti
sampelnya adalah 8 siswa siswi kelas XI SOS 1
3.4 waktu dan tempat pelaksanaan
pada saat jam pelajaran
bertempat di sekolah SMA Kristen Kanaan.
3.5 Desain penelitian
1. Apakah anda nyaman saat guru mengajar?
a. Ya. b. Tidak
alasan
2. Apakah anda merasa bosan saat guru menjelaskan?
a. Ya. b. Tidak
alasan
3. Menurut anda, manakah yang lebih anda sukai mengerjakan tugas secara berkelompok atau individu
a. Berkelompok. b. Individu
alasan
4. Menurut anda, manakah yang lebih baik belajar di dalam kelas atau di luar kelas?
a. Dalam kelas. b. Luar kelas
alasan
5. Apakah anda lebih memilih teori atau praktek?
a. Teori. b. Praktek
alasan
sampelnya adalah 8 siswa siswi kelas XI SOS 1
3.4 waktu dan tempat pelaksanaan
pada saat jam pelajaran
bertempat di sekolah SMA Kristen Kanaan.
3.5 Desain penelitian
1. Apakah anda nyaman saat guru mengajar?
a. Ya. b. Tidak
alasan
2. Apakah anda merasa bosan saat guru menjelaskan?
a. Ya. b. Tidak
alasan
3. Menurut anda, manakah yang lebih anda sukai mengerjakan tugas secara berkelompok atau individu
a. Berkelompok. b. Individu
alasan
4. Menurut anda, manakah yang lebih baik belajar di dalam kelas atau di luar kelas?
a. Dalam kelas. b. Luar kelas
alasan
5. Apakah anda lebih memilih teori atau praktek?
a. Teori. b. Praktek
alasan
Komentar